Seperti kondisi kulitku yang tiba-tiba jadi jerawatan *lagi. Padahal sebelumnya sudah cukup lama aku terbebas dari masalah jerawat ini. Penyebabnya pun tidak lain karena penggunaan masker wajah. Yes, aku mengalami maskne. Nggak heran, jerawat yang muncul pun hampir pada seluruh area dagu dan ada beberapa di area bawah hidung.

Nah, kalau udah jerawatan begini biasanya aku nggak tinggal diam lol. Aku pun memilih cara alami lawan jerawat yaitu dengan memilih produk yang mengandung bahan alami seperti Himalaya Purifying Neem Series. Aku pakai 2 produk, diantaranya: Himalaya Purifying Neem Face Wash dan Himalaya Purifying Neem Mask yang menurutku merupakan best combo untuk atasi permasalah jerawat.

Dua dari Himalaya Purifying Neem Series yang aku gunakan adalah Himalaya Purifying Neem Face Wash dan Himalaya Purifying Neem Mask. Dikenal mengandung bahan-bahan alami yaitu neem dan kunyit. Dimana kedua inggredients ini dikenal efektif melawan bakteri penyebab jerawat hingga ke akar serta menjadikan kulit wajah tampak lebih bersih dan sehat.

Di Indonesia, neem dikenal dengan daun Mimba. Namun neem sendiri berasal dari India yang mana sangat populer dikenal sebagai salah satu bahan untuk perawatan kulit. Neem terkenal dengan kandungan antibakteri untuk membantu melawan bakteri penyebab jerawat. Serta ada astringent untuk mengecilkan pori-pori dan juga kaya akan antioksidan. Sedangkan kunyit pada kulit wajah mempunyai sifat menenangkan kulit, efektif mencerahkan, memperbaiki tekstur kulit dan membuat kulit lebih sehat.

Kedua produk Himalaya ini aku pakai secara rutin dengan urutan:

Step 1: Himalaya Purifying Neem Face Wash digunakan setiap hari pada pagi dan malam hari. Caranya sama seperti saat mencuci wajah pada umumnya. Yaitu cukup dibusakan dan diusap secara merata pada wajah kemudian bilas dengan air hingga bersih.

Step 2: Himalaya Purifying Neem Mask. Digunakan dua kali dalam seminggu. Dengan cara dioleskan secara merata pada wajah dan leher yang telah dibersihkan. Biarkan mengering selama 10=15 menit. Kemudian bersihkan dengan spons basah dan bilas dengan air dingin.

(Ps. Jangan oleskan pada kulit yang luka atau mengalami radang).

Aku pribadi biasanya pakai Himalaya Mask ini sekitar 10 menitan. Dan kalau pengen jerawat cepat kering, aku pun rutin gunakan sebagai spot treatment khusus pada area yang berjerawat saja.

- Dapat membersihkan kotoran pada wajah

- Dapat mengontrol minyak berlebih pada wajah

- Dikemas dalam tube dengan tutup flip flop

- Teksturnya gel berwarna bening kehijauan

- Mudah dibusakan, meskipun busa yang dihasilkannya nggak banyak dan sangat lembut

- Aroma harumnya enak banget. Segar dan bikin rileks

- Mudah dibilas dengan air

- Hasilnya langsung terasa menjadikan kulit lebih bersih, lembut dan segar

- Kulit wajah pun terlihat lebih cerah

- Nggak bikin kulit terasa kering

- Untuk membantu mengatur produksi sebum / minyak berlebih

- Membersihkan hingga ke dalam pori-pori yang tersumbat

- Merawat kulit wajah yang berjerawat

- Dikemas dalam tube dengan tutup flip flop

- Praktis dan mudah untuk dibawa-bawa

- Teksturnya serupa tanah liat dengan warna kehijauan

- Aroma harumnya khas wangi herbal

- Mudah diratakan dengan tangan ataupun dengan kuas masker

- Ada sensasi menggelitik pada kulit wajah saat digunakan, yang ternyata merupakan hal yang normal

- Cepat mengering dan mudah dibilas dengan air

- Hasilnya langsung terlihat membuat kulit tampak lebih bersih dan cerah

- Dapat menghilangkan bruntusan pada wajah

- Membuat jerawat lebih cepat kempes dan mengering

Aku pun menyebut produk Himalaya Purifying Neem Face Wash dan Himalaya Purifying Neem Mask ini sebagai perfect combo karena hasilnya yang jauh lebih terlihat jika digunakan rutin secara bersamaan.

Sejauh ini menurutku hasilnya untuk merawat kulit berjerawat bisa langsung terasa sejak pemakaian pertama di kulit wajah aku. Seperti kondisi kulit yang sedang mengalami bruntusan pada wajah. Hasilnya di aku ini langsung terlihat dalam semalam, bruntusan langsung hilang ke-esokan harinya setelah pakai Himalaya Purifying Neem Mask.

Namun, hasil maksimal untuk atasi jerawat yang agak bandel (merah, menojol, bernanah atau jerawat yang masih terpendam didalam kulit) hasilnya dapat dirasakan setelah tiga hari sampai satu mingguan pemakaian. Nah ini tergantung jenis jerawatnya yaa. Kebetulan kondisi jerawatku kemarin agak komplit dari yang kecil sampai besar. Pun yang terlihat dan masih mendem didalam kulit. Tapi so far, semuanya bisa diatasi oleh Himalaya Purifying Neem Series ini namun memang butuh sedikit waktu dan kesabaran.

Dan setelah hampir tiga mingguan aku pakai kedua rangkaian ini. Aku merasa kulit wajahku jauh lebih sehat dan terawat serta tampak lebih cerah. Yeaay! Jujur saja agak menyesal kenapa baru cobain produknya ini sekarang karena ternyata cocok di aku. Saat ini aku pakai produk Himalaya dengan kemasan isi 100 ml dan baru habis sekitar setengah tube-nya. Itu artiya produknya ini awet banget dan harganya pun sangat ramah dikantong.

Oia, untuk kalian yang juga masih berjuang dengan jerawat. Tetap semangat yaa dan jangan lupa untuk share juga permasalahan kulit berjerawat kalian. Supaya banyak dari kita yang nggak insecure lagi tentang jerawat dan kita pun bisa sama-sama bilang "Kami bangga menjadi pendukung pejuang jerawat". Karena percaya, jerawat itu nggak akan pernah hilang kalau cuma kita pikirin. Jadi memang harus kita perjuangkan kesembuhannya yaitu dengan cara merawatnya.

Aku bukan termasuk orang yang bakalan impulsif beli produk makeup ataupun skincare, terkecuali memang aku lagi butuh banget produknya. Seperti beberapa waktu yang lalu akhirnya aku beli produk Himalaya Lip Balm. Sejujurnya lip balm dirumahku masih ada beberapa, tetapi aku merasa beberapa produk yang aku miliki performanya sudah menurun karena terlalu sering dipakai.

Baca Juga: Revlon Super Lustrous Bold Matte Lipstick

Alasan beli Himalaya Lip Balm pun bukan hanya karena butuh. Aku kira Lip Balm Himalaya ini merupakan produk baru. Nyatanya beberapa teman bloggerku sudah banyak yang cobain. Review Himalaya Lip Balm pun sudah cukup banyak di internet. Selain itu harga yang ditawarkan pada price tag-nya merupakan harga promo. Walaupun ternyata setelah aku ke kasir harganya normal hahaha. Aku sedikit kecewa sih tapi setelah cobain produknya, menurutku produknya ini pun cukup bekerja dengan baik pada bibirku.

Kemasan dan Klaim

Himalaya Lip Balm ini dikemas dengan tube plastik dengan ukuran travel size. Warna kemasannya ini khas brand Himalaya banget. Dimana pada bagian kemasannya tertera lengkap informasi tentang produknya. Ukurannya pun cukup kecil, nggak menuhin pouch dan enak untuk dibawa-bawa. Net produknya sendiri sebanyak 10g. Satu hal yang aku kurang suka dari kemasannya adalah tutup kemasannya yang berbentuk putar. Aku kurang suka karena sebagai orang yang cukup ceroboh tutup kemasannya ini gampang jatuh dan mudah hilang.

Mulut botol kemasannya sendiri cukup praktis dan memudahkan kita untuk mengaplikasikan produknya langsung tanpa perlu menggunakan jari tangan. Paling penting produknya ini mudah untuk diatur karena ukuran lubangnya pun kecil.

Dengan main inggredients berupa Carrot Seed Oil, tabir surya alami, dan Wheatgerm Oil, sumber Vitamin E. Himalaya Lip Balm ini pun dipercaya dapat melembabkan bibir, serta mencegah bibir kering dan pecah-pecah. Nah, main inggredients-nya pun cukup menarik perhatian aku karena rasanya aku belum pernah cobain lip balm dengan inggredients tersebut.

Tekstur dan Aroma

Tekstur dari Himalaya Lip Balm ini agak susah dijelaskan. Teksturnya serupa gel ringan berwarna bening yang mana setelah diaplikasikan akan meleleh. Saat di apply, feel-nya masih berasa banget seperti pakai lip balm. Namun hasilnya akhirnya pada bibir nggak begitu terlihat seperti pakai lip balm. Bahkan nggak terlihat berminyak sama sekali. Hal yang aku suka dari Lip Balm Himalaya ini pun adalah tidak memiliki warna (tidak meninggalkan stain) dan juga ngga ada rasanya. Sedangkan untuk aroma harumnya persis seperti aroma harum permen karet.

Oia tetapi tekstur sejenis ini biasanya punya kekurangan cepat meleleh dan mencair. Terutama jika terlalu sering digunakan (buka/tutup kemasan) ataupun jika penyimpanan produknya tidak dilakukan dengan baik (ditempat panas).

Harga Himalaya Lip Balm

IDR 18.000

Beli disini

Baca Juga: Maybelline The Powder Mattes Lipstick

Kesimpulan:

Sejak pertama kali cobain produknya jujur saja aku langsung dibuat jatuh cinta karena permasalahan bibir kering dan bibir pecah-pecahku pun langsung teratasi seketika. Aku pun merasa bibirku jauh lebih sehat setelah pakai Himalaya Lip Balm ini. Bila digunakan sebelum pakai lipstick, aku pun merasa lipstick jadi lebih tahan lama. Kemasannya pun travel frinedly dan isinya sedikit.

Loh isinya sedikit tapi malah aku suka? Jujur saja paling lama biasanya aku ganti lip balm setiap 2 bulan sekali. Bahkan sebelum lip balm nya dihabiskan karena seperti yang aku bilang sebelumnya. Performa lip balm itu biasanya menurun (nggak sebagus seperti pertama kali dipakai) bila digunakan terlalu sering. Sedangkan bila isi produknya sedikit, kemungkinan produknya akan dihabiskan pun akan menjadi lebih cepat.

Untuk harga Himalaya Lip Balm ini pun cukup affordable. Oia, ternyata Lip Balm ini jadi produk Himalaya pertama yang aku cobain. Dan sejujurnya aku jadi makin penasaran untuk bisa cobain produk Himalaya Herbal lainnya.