Diakhir Maret ini sebagai penutup bulan aku mau kasih review produk The Soco Natural yaitu The Soco Natural Face Mask Clay + Charcoal & The Soco Natural Lip Balm Peach. Bulan ini buat aku bener-bener sibuk, tiap minggunya hampir selalu ada acara. Intensitas aku pakai make up pun bisa dibilang sering banget. Lain dengan skincare, kalau keseringan pakai make up justru wajah cepet banget kusam dan bermasalah. Bisa dibilang dua produk ini tuh penyelamatnya aku. Mari kita bahas lebih lanjut.

 

 

Review The Soco Natural Face Mask Clay + Charcoal (Detox Face Mask)

Dikemas simple dengan botol bening The Soco Natural Face Mask Clay + Charcoal ini menurutku sangat praktis. Face Mask The Soco ini memiliki tekstur serbuk sehingga saat akan digunakan cukup dituangkan pada wadah secukupnya kemudian tutup dan simpan kembali tanpa perlu bikin meja kotor/bubukya bertebaran kemana-mana. Tutupnya pun kokoh. Aku setiap pakai produk ini nggak pernah loh bikin serbuknya bertebaran kemana-mana. Karena produk yang aku miliki merupakan kemasan kecil dengan ukuran net 30gr. Ukuran botolnya pun satu genggaman tangan. Tingginya nggak sampai 10cm. Enak buat dibawa travelling nih.

Aku hanya kurang suka dengan stiker tambahan yang menempel pada bagian kemasannya karena stikernya berwarna bening dengan aksen tulisan berwarna hitam. Tulisannya ini merupakan keterangan lengkap mengenai produknya tetapi hampir nggak terbaca karena selain kecil, warnanya bercampur dengan warna dari masker bubuk The Soco Detox Face Mask ini.

 

The Soco Clay + Charcoal Face Mask ini memiliki tekstur sserbuk yang super lembut tetapi ada sedikit partikel serbuk yang agak kasar didalamnya. Bubuknya sama sekali nggak berbau. Cara pakai produk ini sama seperti masker bubuk lainnya yaitu dengan dicampur air saja. aku biasanya mencampur dengan Viva Air Mawar jadi aromanya lebih harum hehehe. Disarankan untuk tidak menggunakan wadah berbahan logam yaa girls saat masker the soco ini akan digunakan.

 

 

Takaran campurannya dianjurkan secukupnya saja. Tetapi aku paling suka mencampur dengan takaran air yang lebih banyak sehingga pasta yang dihasilkannya sedikit lebih encer. Dipakainya pun cukup tipis-tipis yaitu pada seluruh wajah atau khusus di area spot treatment. Lalu diamkan selama 5-10 menit untuk kulit yang cenderung sensitif dan diamkan selama 15-20 menit untuk jenis kulitt normal. Untuk hasilnya?

 

 

Saat detox face mask the soco ini mulai mengering pada wajah, ada sensasi kulit seperti ditarik dan rasanya bisa dibilang super kencang terutama saat kita gunakan masker ini agak tebal. Makanya aku sarankan digunakan secara tipis saja. Setelah dirasa cukup kering (kulitku normal dan nggak sensitif), biasanya baru aku bilas dengan air. Oia karena masih merupakan jenis clay mask. Meskipun bertekstur serbuk/bubuk, saat mengering maskernya sama sekali nggak berjatuhan seperti masker bubuk dipasaran yaa. Ini sih yang paling bikin aku jatuh cinta. Air yang disarankan merupakan air hangat namun menurutku pakai air biasa pun nggak ada masalah sih.

 

 

Sebagai kesimpulan, menurutku The Soco Clay + Charcoal Detox Face Mask ini terbaik. Sekali coba aku langsung ketagihan untuk dipakai 2x dalam seminggu atau biasanya setiap sehabis bermakeup yang terlalu heavy. Menurutku the soco face mask ini hasilnya memang sesuai dengan klaimnya yaitu cleanse, revitalise dan detoxify kulit. Hasilnya bikin kulit jauh lebih halus, lembut, lembab dan cerah. Hasilnya ini dalam satu kali pemakaian pun sudah terlihat. Untuk harga The Soco Natural Face Mask Clay + Charcoal ini pun terbilang sangat murah yaitu cuma 30.000 aja. 

 

 

 

Review The Soco Natural Lip Balm - Peach

Sambil maskeran wajah biasanya aku nggak lupa untuk merawat bibir juga. Kebetulan masih dari brand yang sama jadi langsung aku bahas saja yaa. The Soco Natural Lip Balm ini sebetulnya memiliki 3 varian yaitu Peach, Vanilla & Pappermint serta Rose. Untuk kemasannya lagi-lagi dikemas simple dengan warna kemasan putih. Bentuknya seperti lip balm putar kebanyakan yang biasanya kurang aku suka karena bagian tutupnya. Buat aku tutup dari the soco lip balm ini jaraknya sedikit lebih panjang dan kokoh jadi aku suka.

 

Selain mengandung beeswax, sea butter, olive oil, coconut oil, peach essential oil. Lip balm the soco ini sudah disertai dengan spf juga. Produk lip balm sejenisnya menurutku masih sangat jarang yang sudah mengandung spf.

 

Secara tekstur menurutku sama seperti kebanyakan lip balm lainnya. Lebih dominan terlihat dan terasa kandungan oilnya. Dengan warna yang cenderung kekuningan serta aroma harum yang manis seperti aroma permen karet. Tekstur the soco lip balm ini sama sekali nggak lengket dan nggak berwarna yaa.

 

 

Penggunaannya secara single ataupun saat digunakan sebagai base lipstick matte menurutku sama-sama melembapkan. Paling sering aku gunakan sebelum tidur sehingga keesokan paginya bibir jauh lebuh lembap dan jauh lebih terawat tentunya. Produk ini pun jadi kesukaan aku karena aroma harumnya yang memang enak banget. Hal lainnya adalah karena mampu merawat bibirku yang memang kering banget. Aku pun jarang-jarang bisa cocok dengan produk lip balm. Mungkin karena kandungan dari produk-produk the soco yang memang berbahan natural produknya bisa dipastikan aman untuk siapapun. Dan untuk harga The Soco Natural Lip Balm dengan net 5gr ini masih sama murahnya dengan produk sebelumnya yaitu 40.000 saja. kalau kalian lebih peasaran cobain produk the soco yang mana nih? More information about the soco, jangan lupa follow instagram mereka di @thesoco.id yaa.